You are currently viewing Pembangunan IKN Pekerjaan Rumit, Butuh Waktu 15-20 Tahun

Pembangunan IKN Pekerjaan Rumit, Butuh Waktu 15-20 Tahun

Presiden Joko Widodo mengatakan, pembangunan ibu kota negara (IKN) Nusantara di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, merupakan pekerjaan yang sangat besar dan rumit. Oleh karenanya, dibutuhkan waktu yang tidak sebentar untuk menyelesaikan megaproyek tersebut. “Bukan pekerjaan yang mudah, ini pekerjaan rumit. Oleh sebab itu memang butuh waktu yang panjang, perkiraan kita antara 15 sampai 20 tahun baru bisa diselesaikan,” kata Jokowi saat berkemah di titik nol IKN Nusantara, dikutip dari tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (15/3/2022).

Oleh karena butuh waktu yang lama, kata Jokowi, penting untuk segera membangun infrastruktur IKN. Ia berharap, dengan terbentuknya Otorita IKN berikut kepala otorita dan wakil kepala otorita, realisasi pembangunan ibu kota negara baru semakin dekat. “Kelembagaan sudah ada, nanti perencanaan yang lebih detail, entah itu DED (detailed engineering design) dan lain-lain juga disiapkan sehingga akan semakin kelihatan nanti,” ujarnya. Selain butuh waktu yang lama, kata Jokowi, pembangunan IKN memerlukan dana yang tidak sedikit.

Menurut hitungan sementara, butuh dana hingga Rp 466 triliun untuk membangun ibu kota negara baru. Dana itu nantinya berasal dari berbagai sumber, salah satunya anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) sebesar 19-20 persen. Jokowi: Pembangunan IKN Butuh Rp 466 Triliun, 20 Persen Diambil dari APBN Selain APBN, dana pembangunan IKN juga bisa berasal dari public private partnership (PPP) dan kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU). Bisa juga dari investasi sektor swasta, BUMN, obligasi publik, dan lainnya. “Saya kira kita ingin otorita ini fleksibel dan lincah dan bisa mendapatkan skema-skema pendanaan dari berbagai skema yang ada,” kata Jokowi.

Source : https://nasional.kompas.com/read/2022/03/15/09564431/jokowi-pembangunan-ikn-pekerjaan-rumit-butuh-waktu-15-20-tahun